Targetkan Memiliki Fakultas Sains dan Teknologi, UIN MY Batusangkar MoU Dengan UPI Bandung.


 

Bandung (Humas). Universitas Islam Negeri (UIN) Mahmud Yunus Batusangkar “kampus Sains Islam, Refleksi Surau Minangkabau” Kunjungi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, targetkan tahun depan memiliki Fakultas Sains dan Teknologi, Rabu/10/08-2022.

Dalam lawakan ke UPI Bandung Rektor Prof. Dr. Marjoni Imamora, M.Sc yang didampingi Wakil Rektor III Dr. Sirajul Munir, M.Pd dan juga Wadek III FTIK UIN My Batusangkar, lakukan Memorandum of Understanding (MoU).

       

Kita berupaya untuk bisa menciptakan perubahan demi perubahan setelah kita beralih status, dengan itu kita gandeng UPI Bandung, kita betul-betul targetkan tahun depan miliki Fakultas Sains dan Teknologi di UIN My Batusangkar, ucap Prof Marjoni”

Lebih lanjut Prof. Marjoni mengatakan penandatangan MoU ini sebagai bentuk meningkatkan kolaborasi dengan kampus-kampus yang telah maju di Indonesia dan Juga dalam pengembangan kelembagaan dan juga memenuhi kebutuhan masyarakat seiring dengan terjadinya perubahan status.

“tentunyanya kita berupaya terus gandeng perguruan-perguruan yang telah memiliki integritas yang tinggi, dengan adanya kerjasama ini, diharapkan UIN My Batusangkar dapat berkolaborasi untuk riset, pendidikan serta pengabdian masyarakat tentunya meningkatkan SDM kita”, tutup Prof.

Sementara itu Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaa dan Kerjsama Dr. Sirajul Munir, M.Pd megatakan kita terus berupaya berkoloborasi dengan kampus-kampus dalam negeri maupun luar negeri dalam menciptakan layanan pendidikan yang unggul.

Rektor UPI Bandung Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A., menghantarkan dalam pertemuan ini, majunya perguruan tinggi itu bukan lagi ditentukan oleh tuanya perguruan tinggi tersebut, tidak juga nama besarnya. Tetapi lebih ditentukan oleh seberapa cepat dia ingin berubah.

             

Alhamdulillah, dengan MoU ini mudah-mudahan membawa keberkahan baik bagi UPI maupun bagi UIN My Batusangkar, dalam arti memberikan manfaat kebaikan bagi kedua pihak. sehingga membuat dan mendorong kita untuk sama-sama berkembang dalam memajukan dunia pendidikan di negera ini.”tutup Prof. Solehuddin” (doni)

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar